Tingkatkan Kualitas Pendidikan dan Penelitian, Universitas BTH Tasikmalaya Lakukan Benchmarking dan Kerjasama Internasional ke Australia
TASIKMALAYA – Universitas Bakti Tunas Husada (BTH) Tasikmalaya melakukan benchmarking dan kerjasama internasional ke beberapa universitas di Australia dari tanggal 24 Februari 2024 hingga 1 Maret 2024.
Rektor Universitas BTH Tasikmalaya, Dr.Ruswanto, M.Si mengatakan bahwa kerjasama ini merupakan langkah strategis bagi Universitas BTH dalam upaya meningkatkan daya saing global dan menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi internasional. Ruswanto berharap hasil kunjungan ke beberapa universitas di Australia ini bisa diadopsi dan diterapkan di kampusnya. “Kami berharap dapat belajar dari keunggulan beberapa universitas di Australia ini baik dalam bidang penelitian, pengajaran, dan inovasi, serta mengadopsi praktik-praktik terbaik mereka untuk diterapkan di UBTH,” ucap Ruswanto.
Dichy Nuryadin Zain, Humas Universitas BTH turut menambahkan bahwa kerjasama internasional ini menandai langkah penting dalam usaha meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di Universitas Bakti Tunas Husada. Selain itu juga membuka lebih banyak peluang bagi mahasiswa dan akademisi untuk berkolaborasi dan belajar dari institusi pendidikan tinggi terkemuka di dunia.
Menurut Dichy, benchmarking dan kerjasama internasional merupakan salah satu strategi utama UBTH dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian. “Dengan mempelajari praktik-praktik terbaik dari institusi pendidikan tinggi yang telah memiliki reputasi global, UBTH berharap dapat mengadopsi dan mengimplementasikan pendekatan-pendekatan inovatif dalam proses belajar-mengajar, pengelolaan institusi, serta kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat,” ucap Dichy.
Senada dengan yang dijelaskan oleh Dichy, Ruswanto mengungkapkan hal ini dilakukan karena kampusnya harus mampu bersaing di era global. “Kami menyadari bahwa untuk dapat bersaing di era global, UBTH harus terus melakukan pembenahan dan peningkatan kualitas secara konsisten. Kerjasama internasional seperti ini memberikan kesempatan bagi kami untuk belajar dari yang terbaik dan mengadopsi praktik-praktik yang telah terbukti efektif di tingkat global,” jelas Ruswanto.
Kegiatan benchmarking dan kerjasama ke Australia ini diikuti oleh Universitas Bakti Tunas Husada bersama para pemimpin dari 38 Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di wilayah LLDIKTI IV Jawa Barat dan Banten. Kegiatan ini dalam rangka untuk memajukan pendidikan tinggi dan memperluas jaringan kerjasama internasional setiap kampus. Adapun kampus ternama di Australia yang dikunjungi dalam kegiatan tersebut yaitu Macquarie University Sydney, University of Canberra, Deakin University, Charles Sturt University Wagga Wagga, Monash University, dan Rhodes International College.
Menurut Ruswanto, kunjungan ke Australia ini juga bertujuan untuk memperoleh wawasan mendalam mengenai sistem pendidikan tinggi di Australia, praktik dan inovasi terkini dalam metode belajar mengajar, terutama di Monash University. Selain itu, kunjungan ini juga bertujuan untuk mengkaji struktur kurikulum dan fokus penelitian yang bisa diadaptasi dan diimplementasikan di universitas-universitas di Jawa Barat dan Banten, serta memahami strategi manajemen dan keberhasilan implementasi kebijakan akademik di universitas tuan rumah.
“Salah satu fokus utama dari kunjungan ini adalah membangun hubungan kolaboratif dengan para profesor dan peneliti di Monash University untuk mendukung calon akademisi dan kerjasama penelitian, serta menjajaki peluang pertukaran pelajar atau program bersama yang dapat menguntungkan kedua belah pihak,” papar Ruswanto. Melalui kegiatan ini setiap perguruan tinggi peserta dapat mengimplementasikan hasil benchmarking ke dalam kegiatan akademik dan non-akademik, seperti Student Exchange, Internship, Research, Humanitarian Projects, Entrepreneurship Activities, dan Independent Studies, untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pengalaman internasional bagi mahasiswa dan akademisi di Indonesia.
“Dengan menjalin kerjasama internasional dan melakukan benchmarking secara konsisten, kami berharap dapat terus meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian di UBTH serta menghasilkan lulusan yang memiliki daya saing global dan mampu berkontribusi secara signifikan dalam pembangunan bangsa dan masyarakat,” pungkas Ruswanto.*** (Ad/Dichy Nuryadin Zain)